Ruangan Medgie Has The Latest In Washington Heights|| Update By. Jerry Kogoya||29 Januari 2025.21:37 Wit.
ZONA GLOBAL NEWS, WASHINGTON HEIGHTS – Operasi penegakan hukum imigrasi di New York City pada Selasa berujung pada puluhan penangkapan.
Sementara itu, Gedung Putih mengumumkan kebijakan baru terkait penegakan imigrasi, yakni sistem kuota yang mewajibkan setiap kantor lapangan ICE untuk melakukan setidaknya 75 penangkapan imigran setiap hari.
Di New York City, Sekretaris Keamanan Dalam Negeri, Kristi Noem, berbicara dengan Wali Kota Eric Adams sebanyak empat hingga lima kali pada Senin malam. Diskusi ini berlangsung sebelum dilakukannya operasi imigrasi di berbagai wilayah kota.
Pada Selasa di Washington Heights, seorang tersangka kasus pembunuhan ganda dari Republik Dominika ditangkap berdasarkan permintaan interpol. Sementara itu, di Bronx, seorang pria yang diyakini sebagai pemimpin geng Venezuela ditangkap di sebuah gedung apartemen di Ogden Avenue. Ia dicari sebagai bagian dari penyelidikan atas pengambilalihan gedung apartemen di Aurora, Colorado.
Kristi Noem hadir di lokasi penangkapan dan mendokumentasikan seluruh operasi. Saat ditanya oleh seorang reporter tentang berapa banyak imigran ilegal di AS yang dikategorikan sebagai kriminal, Noem menjawab, “Semua dari mereka, karena mereka telah melanggar hukum negara kita dengan masuk secara ilegal, sehingga mereka adalah kriminal.”
Agen federal dilaporkan akan memperluas operasi mereka ke New Jersey mulai pekan depan.
Pada Rabu, Presiden Donald Trump dijadwalkan menandatangani Undang-Undang Laken Riley menjadi hukum. Undang-undang ini memberikan kewenangan kepada Departemen Keamanan Dalam Negeri untuk menahan warga non-AS yang telah ditangkap atas tuduhan kejahatan seperti perampokan, pencurian, atau pencopetan.
Undang-undang ini diusulkan setelah peristiwa tragis yang menimpa Laken Riley, seorang mahasiswa Universitas Georgia berusia 22 tahun, yang terbunuh saat sedang berlari. Pelaku, Jose Ibarra (26), merupakan imigran tanpa dokumen asal Venezuela yang kemudian divonis bersalah dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
Pengesahan undang-undang ini diharapkan dapat memperketat kebijakan imigrasi dan meningkatkan keamanan di berbagai wilayah Amerika Serikat.
