Ciri-ciri Aplikasi Scam yang  perlu diwaspadai

Zona Global News,Wamena16 Agustus 2025- Di era digital saat ini, masyarakat semakin akrab dengan berbagai aplikasi berbasis teknologi, mulai dari media sosial, e-commerce, hingga aplikasi penghasil uang. Namun, perkembangan tersebut juga dimanfaatkan pihak tidak bertanggung jawab untuk menjalankan modus penipuan digital. Aplikasi scam atau aplikasi palsu kerap menjanjikan keuntungan besar, padahal sebenarnya dirancang untuk merugikan penggunanya.

Agar tidak menjadi korban, berikut beberapa ciri-ciri umum aplikasi scam yang harus diwaspadai:

1. Janji Keuntungan Tinggi dalam Waktu Singkat

Aplikasi scam biasanya menjanjikan penghasilan besar hanya dengan modal kecil atau aktivitas sederhana. Klaim seperti “penghasilan jutaan rupiah per hari” atau “keuntungan tanpa risiko” adalah tanda klasik penipuan.

2. Sistem Deposit atau Top Up Tidak Jelas

Sebagian besar aplikasi scam meminta pengguna untuk melakukan deposit atau top up saldo terlebih dahulu agar bisa menggunakan fitur tertentu. Namun, saldo tersebut sering kali tidak bisa dicairkan kembali.

3. Tidak Terdaftar di OJK atau Kominfo

Aplikasi resmi di bidang keuangan atau investasi harus memiliki izin operasional dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atau setidaknya tercatat di Kominfo. Jika tidak ada izin resmi, besar kemungkinan aplikasi tersebut ilegal.

4. Mewajibkan Rekrutmen Anggota Baru

Ciri lain adalah adanya sistem referral yang mewajibkan pengguna untuk merekrut anggota baru agar bisa mendapatkan keuntungan lebih. Pola ini menyerupai skema Ponzi atau money game.

5. Informasi Perusahaan Tidak Transparan

Aplikasi scam biasanya tidak memiliki alamat kantor yang jelas, identitas pengelola, atau layanan konsumen yang bisa dihubungi. Bahkan, situs resmi mereka sering menggunakan domain gratis dan mudah hilang ketika ada laporan.

6. Sulit Melakukan Penarikan Dana

Salah satu keluhan terbesar dari korban adalah kesulitan menarik saldo atau keuntungan. Pengguna biasanya diminta melakukan deposit tambahan sebelum pencairan, atau bahkan akunnya langsung diblokir setelah saldo menumpuk.

7. Banyak Testimoni Palsu

Untuk menarik minat, aplikasi scam sering memajang testimoni keberhasilan pengguna yang terlihat meyakinkan. Namun, sebagian besar testimoni tersebut palsu atau dibuat oleh pihak internal aplikasi.

Kesimpulan

Aplikasi scam memanfaatkan ketidaktahuan dan rasa ingin cepat kaya dari masyarakat. Dengan memahami ciri-ciri di atas, pengguna bisa lebih waspada dan tidak mudah terjebak janji manis yang merugikan. Sebelum menggunakan aplikasi baru, pastikan selalu melakukan pengecekan legalitas di situs resmi OJK dan Kominfo.