Cara Agar Stok Barang di Kios Selalu Tersedia||By.Jerry Kogoya||06 Februari 2025,21:23 Wit.
Mengelola stok barang dengan baik adalah kunci keberhasilan usaha kios. Stok yang terjaga memastikan pelanggan selalu mendapatkan barang yang mereka butuhkan, menghindari kehilangan penjualan, dan menjaga kepuasan pelanggan. Berikut adalah langkah-langkah yang lebih detail untuk memastikan stok barang di kios selalu tersedia.
1. Melakukan Pengecekan Stok Secara Rutin
Pengecekan stok adalah hal utama dalam manajemen persediaan. Kamu bisa melakukannya setiap hari, mingguan, atau bulanan, tergantung pada jenis barang yang dijual.
– Gunakan catatan manual atau aplikasi kasir untuk mencatat barang masuk dan keluar.
– Periksa barang yang hampir habis dan segera buat daftar untuk restock.
– Pastikan tidak ada barang yang rusak atau kedaluwarsa agar tidak menimbulkan kerugian.
2.menggunakan Sistem FIFO
Sistem FIFO memastikan barang yang lebih lama masuk ke kios dijual lebih dulu, sehingga mengurangi risiko barang basi atau rusak.
– Susun barang dengan menempatkan stok lama di depan dan stok baru di belakang.
– Beri tanda atau label pada barang yang memiliki tanggal kedaluwarsa untuk memudahkan identifikasi.
3. Menentukan Minimum Stok (Safety Stock)
Menetapkan batas minimum stok penting agar barang tidak benar-benar habis sebelum restock.
– Misalnya, jika barang X laku 10 unit per minggu, kamu bisa menetapkan minimum stok sebanyak 5 unit.
– Jika stok mencapai batas minimum, segera lakukan pemesanan ulang ke pemasok.
4. Menganalisis Pola Penjualan
Memahami pola penjualan membantumu mengetahui kapan harus menambah stok tertentu.
– Catat barang yang paling sering dibeli dan kapan permintaan meningkat.
– Misalnya, saat hari besar atau tanggal gajian, permintaan barang kebutuhan pokok biasanya meningkat.
5. Memilih Pemasok yang Andal
Pemasok yang tepat membantu menjaga stok tetap tersedia tanpa hambatan.
– Cari pemasok yang bisa mengirim barang tepat waktu dengan harga kompetitif.
– Sebaiknya miliki lebih dari satu pemasok untuk barang penting agar tidak bergantung pada satu pihak saja.
– Lakukan komunikasi yang baik dengan pemasok agar mereka bisa mengantisipasi kebutuhan kiosmu.
6. Menggunakan Teknologi untuk Manajemen Stok
Teknologi bisa mempermudah pencatatan dan pengelolaan stok.
– Gunakan aplikasi kasir digital atau software stok barang untuk memonitor inventaris.
– Beberapa aplikasi populer seperti Stockpile, iREAP POS, atau Odoo bisa membantu pencatatan stok secara otomatis.
7. Membuat Anggaran Stok yang Efektif
Belanja stok harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tidak boleh berlebihan.
– Fokus pada barang yang cepat laku dan batasi pembelian barang yang kurang diminati.
– Buat perkiraan kebutuhan stok berdasarkan data penjualan sebelumnya.
8. Melakukan Promosi untuk Barang yang Lambat Terjual
Jika ada barang yang kurang laku, gunakan strategi promosi agar tidak menumpuk di gudang.
– Berikan diskon atau promo bundling dengan barang yang lebih laris.
– Tempatkan barang tersebut di area yang mudah terlihat oleh pelanggan.
Dengan menerapkan strategi ini, stok barang di kios akan lebih terjaga, mengurangi risiko kehabisan barang, serta meningkatkan keuntungan.
