100 HARI KERJA BUPATI ATHENIUS MURIP & WAKIL BUPATI RONNI ELOPERE DI KABUPATEN JAYAWIJAYA: BUKTI NYATA PEMBANGUNAN, BUKAN SEKADAR JANJI
Jayawijaya, Zona Global News— Seratus hari masa kerja Bupati Athenius Murip dan Wakil Bupati Ronni Elopere di Kabupaten Jayawijaya menorehkan hasil signifikan. Berbagai sektor strategis menunjukkan perubahan positif, membuktikan komitmen keduanya bukan sebatas retorika. Berikut sejumlah pencapaian utama yang telah terealisasi:
Pendidikan: Investasi Masa Depan Papua:
Puluhan anak jalanan asli Papua Pegunungan kini memiliki masa depan yang lebih cerah. Pemerintah Kabupaten Jayawijaya telah memberangkatkan mereka untuk menempuh pendidikan di Yogyakarta, sebagai wujud nyata keberpihakan pada generasi muda.
Tata Kota: Wamena Menjadi Kota Bersih dan Tertib
Penataan wajah Kota Wamena dilakukan secara nyata. Anak-anak jalanan dan masyarakat relawan diberdayakan untuk rutin membersihkan jalan-jalan utama.
Penerapan aturan buang sampah mulai pukul 18.00 hingga 06.00 WIT mempertegas komitmen mewujudkan kota yang bersih dan nyaman.
Keamanan: Wamena Lebih Aman
* Tingkat kriminalitas, termasuk begal, pencurian, dan aksi mabuk di jalanan, turun drastis dalam 100 hari terakhir.
* Terbentuknya Polisi Baliem menjadi inovasi baru dalam menjaga keamanan Kota Wamena.
* Pemerintah tegas melarang penjualan dan produksi minuman keras (miras), lengkap dengan sanksi hukum bagi pelanggarnya.
Sosial dan Budaya: Ruang Kreasi untuk Semua
* Masyarakat Jayawijaya kini mendapat ruang dan dukungan untuk mengembangkan seni dan budaya asli Papua.
* Pemkab bergerak cepat dalam membantu korban bencana banjir, menunjukkan kepekaan sosial pemerintahan.
Keagamaan: Spiritualitas Diperkuat
Kegiatan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) berkali-kali diadakan di depan Tugu Salib Kota Wamena, mempererat nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat.
Pemerintahan: Reformasi Disiplin Aparatur
Apel pagi kini rutin digelar, diikuti meningkatnya disiplin ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jayawijaya.
Baru 100 hari, tapi hasilnya nyata. Lima tahun ke depan, masyarakat Jayawijaya optimis daerah ini akan benar-benar menjadi ‘Kota Dani’ — damai, aman, nyaman, dan indah.